Jumat, 27 April 2012

Hangat Cappucino dalam Hati



Secangkir cappucino menemani alunan irama musik menyentuh hati,
Tak kuasa raga bertahan ata nikmat cappucino ini,
Terlalu nikmat, sebagai bagian teman perjalanan alun lagu,
Tak sebanding dengan getar tangan dan kaki ini,

Hangat cappucino merasuk dalam,
nikmat pahit bercampur dengan sedikit manis,
Halus, hangat, menenangkan,

raga yang begitu kuat ini, luluh juga akhirnya,
Bukan gelisah pikir yang memaksa cappucino ini merasuk dalam,
tapi sedikit putih susu yang tercampur,
begitu menarik hati,

Tak ada tolak,
Tak lagi berontak,
yang ada kini hanya rasa,
Walau itu sedikit, yang penting bermakna,
dan itu...
Nyata,,,

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright Ribbon Story 2009. Powered by Blogger.Designed by Ezwpthemes .
Converted To Blogger Template by Anshul .